Rabu, 11 November 2015

Tak Menulis Apa-Apa

Tak Menulis Apa-Apa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

… coba saja lihat baik-baik didaftar penulis-penulis buku terkenal namamu tak tercatat bukan prestasi yang kau tak punya bukan kurang kekayaan harta benda bukan pula tiadanya pengetahuan dan pengalaman masalahnya hanya satu saja seperti masa-masa sebelumnya tahun ini pun kau tak menulis apa-apa …

Puisi asal-asalan itu pernah saya buat untuk menyemangati diri menulis lagi. Sebab salah satu identitas diri saya adalah “penulis”, orang yang meluangkan waktu untuk menulis; menyebabkan lahirnya karya tulis. Jadi, kalau ada tahun yang berlalu tanpa satu karya pun diterbitkan, maka saya harus menyindir diri sendiri untuk kembali ke jalan yang benar hehehe.

Wahai orang-orang hebat luar biasa; wahai orang-orang kaya raya; wahai kaum cerdik cendikia Indonesia; menulislah, berbagilah, jangan simpan pengetahuan dan pengalaman Anda untuk dibawa mati.

Anda sudah saya peringatkan. Selanjutnya terserah Anda!

* Andrias Harefa, Penulis 35 Buku Best-Seller. Info pelatihan penulis telepon 021-460 5757: 0815 8963 889; www.andriasharefa.com


... baca selengkapnya di Tak Menulis Apa-Apa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jumat, 06 November 2015

Tak Lekang Oleh Waktu (Part 2)

Tak Lekang Oleh Waktu (Part 2) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Kalau kalian mau, kalian bisa bantu-bantu berdagang bersama kami, dari pada kalian menjadi gelandangan di luar sana,” sahut Ibu Rain lagi. Joe tersenyum. “Terima kasih, anda baik sekali,” katanya.
“Nah sekarang makan dulu,” kata Rain sambil menunjuk ke meja yang sudah reot. Joe merasa beruntung sekali. Baik sekali orang-orang ini, pikirnya, padahal mereka baru mengenalnya. Ia kemudian makan makanan yang telah dihidangkan dengan diam.
Ibu Rain kemudian mengeluarkan dua buah tikar. “Maaf sekali, tempat tidurnya kurang,” katanya malu-malu. Joe tersenyum kecil. “Tidak apa-apa Bu,” katanya.
Rain menoleh ke Abu. “Ibu, kurasa, Abu bisa tidur di tempat tidurku, kasihan dia, ia tidak boleh tidur di lantai,” katanya. Ibu Rain mengangguk. “Mari, Nak,” katanya ramah sambil membantu Abu bangun dan membawanya ke tempat tidur Rain.

Dalam sekejap rumah yang kecil itu langsung sunyi. Joe melihat jam tangannya.. Sudah pukul 1 pagi. Apa yang akan dikatakan Ibu Rita dan Pak Andre jika melihat anaknya telah menghilang? Joe tidak bisa tidur. Ia merasa bersalah sekali
... baca selengkapnya di Tak Lekang Oleh Waktu (Part 2) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Rabu, 04 November 2015

Berkat Lori Aku Bisa Sekolah Lagi

Berkat Lori Aku Bisa Sekolah Lagi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Anto berlari menyelusuri jalan-jalan pintas di sebuah permukiman kumuh yang terletak di utara kota Jakarta. Walaupun napasnya terengah-engah dan keringat bercucuran di hampir seluruh tubuhnya karena sinar matahari yang sangat tidak bersahabat pada siang itu, tetapi raut wajahnya menampakan kegembiraan yang sangat berarti. Di tangan kanannya ia menggenggam sebuah amplop putih berukuran sedang. Tidak lama kemudian ia berhenti di depan rumah yang sangat sederhana semi permanen dan sebagian dindingnya terbuat dari triplek. Anto lalu mengatur napasnya, sambil mengucapkan salam ia pun masuk dalam.
“Anto… Lulus Mak… Teriak Anto sambil memeluk Emaknya dari belakang yang sedang menyeterika baju”.
“Alhamdulilah… Selamat yaa… nak jawab Emak dengan matanya yang berbinar-binar”.
“Anto mau nerusin sekolah Mak, lihat Anto jadi lulusan terbaik di sekolah kata Anto sambil memperlihatkan selembar kertas yang ia buka dari dalam amplop”.
Tiba-tiba tatapan
... baca selengkapnya di Berkat Lori Aku Bisa Sekolah Lagi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 03 November 2015

Wiro Sableng #171 : Malam Jahanam Di Mataram

Wiro Sableng #171 : Malam Jahanam Di Mataram Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : MALAM JAHANAM DI MATARAM

KESUNYIAN malam menjelang pagi di lereng Gunung Bismo tiba-tiba saja pecah dihentak oleh suara dentrangan benda keras tak berkeputusan. Suara ini datang dari bagian belakang sebuah gubuk tak berdinding terletak di bawah naungan pohon besar. Di atas sehelai tikar butut yang diberi bantalan jerami kering duduk seorang tua. Tubuh yang kurus hanya dibalut sehelai kain putih dari pinggang ke bawah. Demikian kurusnya hingga muka seolah tinggal kulit pelapis tulang. Tulang-tulang iga bertonjolan seperti jerangkong.

Di samping kanan si orang tua, di atas tanah terletak sebuah pedupaan menyala yang asapnya menebar harum bau kemenyan. Di sebelah kiri ada satu keranjang bambu kecil berisi kembang tujuh rupa.

Orang tua ini berambut panjang riap-riapan, kumis dan janggut berwarna biru. Walau wajahnya seperti tengkorak namun tidak membayangkan keangkeran. Sepasang mata bening memiliki sorot pandang penuh semangat. Saat itu dia duduk menghadapi setumpuk bara menyala. Di depan bara menyala ada sebuah bantalan besi. Di atas bantalan besi ini membelintang sebatang besi panjang.

Ada keanehan, walau batangan besi merah panas menyala namun cahaya yang dipan
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #171 : Malam Jahanam Di Mataram Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sabtu, 31 Oktober 2015

Memanfaatkan Waktu Dengan Tepat Mencegah Penyesalan

Memanfaatkan Waktu Dengan Tepat Mencegah Penyesalan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Things which matter most must never be at the mercy of things which matter least. – Sesuatu yang paling penting tidak akan pernah sama nilainya dengan sesuatu yang tidak terlalu penting.” ~ Goethe

Kita semua diberi anugrah oleh Tuhan YME berupa waktu yang sudah ditentukan lama dan tidaknya. Jatah waktu yang kita miliki tak dapat ditambah atau dikurangi. Tetapi yang menjadi persoalan bukan lama atau tidaknya kesempatan waktu yang kita miliki, melainkan seberapa pandai kita menggunakan waktu tersebut untuk hal-hal yang bermanfaat bagi diri kita sendiri maupun orang lain dan alam semesta.

Waktu adalah anugrah yang sangat berharga, jauh lebih bernilai dibandingkan materi sebesar apa pun. Demikian pentingnya waktu yang tak lain adalah nasib dan kehidupan kita sendiri. Bila kita menyia-nyiakan waktu, sama seperti kita mematikan masa depan dan membunuh diri kita secara perlahan. Oleh sebab itu manfaatkanlah waktu hanya untuk tujuan-tujuan yang positif.

Sudah banyak contoh orang-orang yang hanya dapat menyesali masa tua karena sebelumnya tidak menggunakan waktu untuk tujuan-tujuan yang positif. Berdasarkan survei (tahun 2006) terhadap warga Belgia yang berusia di atas 60 tahun diperoleh informasi bahwa hampir semua manula tersebut me
... baca selengkapnya di Memanfaatkan Waktu Dengan Tepat Mencegah Penyesalan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kamis, 22 Oktober 2015

Jadilah Bagian dari Solusi

Jadilah Bagian dari Solusi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kita sering mendengar ucapan, “Kekuatan rantai ditentukan oleh mata rantai yang paling lemah.” Membawa metafor ini ke dalam tim, orang menyimpulkan, “Kekuatan tim kita ditentukan oleh anggota tim yang paling lemah!” Maafkan kekasaran saya, tapi itu benar-benar omong kosong; dan sebaiknya buang saja itu sampah!

Mengenai sambungan mata rantai, mudah dipahami gambaran dan logikanya. Kalau ada sekian banyak mata rantai yang masing-masing kuat menanggung beban satu ton disambung-sambung, tapi di antara sambungan itu ada mata rantai yang hanya kuat menanggung beban setengah ton, rangkaian mata rantai itu secara keseluruhan hanya akan kuat mengangkat beban setengah ton. Dengan beban satu ton, rantai itu akan putus, persis pada sambungan mata rantai yang memang hanya kuat mengangkat beban setengah ton.

Itu masuk akal. Juga mudah dipahami, karena pertemuan semua mata rantai yang sambung menyambung tersebut hanya merupakan pertemuan fisik yang sama sekali tidak memunculkan sinergi. Bahkan cara menyambungnya hingga membentuk rantai itu adalah sedemikian sehingga masing-masing mata rantai hanya menambah panjang, tapi juga sekaligus membebani dan tidak menambah kekuatan yang lain.

Sebaliknya, bila terjadi sinergi, pertemuan fisik di ant
... baca selengkapnya di Jadilah Bagian dari Solusi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sebuah Inspirasi dari Sosok Artis Hollywood Ternama, Sandra Bullock

Sebuah Inspirasi dari Sosok Artis Hollywood Ternama, Sandra Bullock Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Tidak ada salahnya memiliki dan membeli apa saja. Tetapi lebih baik kita memiliki hati untuk memastikan kita tak kehilangan hal-hal yang tidak dapat dibeli dengan uang.” George Horace Lorimer Tulisan ini terinspirasi oleh Sandra Bullock, artis Hollywood penerima Golden Globe Award for the best Actress 2009 & The Best Actress at the Screen Actors Guild (SAG) 2009. Kekaguman saya pada Sandra Bullock bukan hanya karena prestasinya sebagai artis top Hollywood. Saya kagum pada empati atau kepeduliannya yang begitu besar terhadap sesama.

Saya mendengar Sandra Bullock telah menyumbangkan 1 juta USD melalui American Red Cross untuk korban tragedi 911 tahun 2001. Ia juga langsung membagi hartanya sebesar 1 juta USD untuk korban gempa bumi dan tsunami (2004). Terbaru saya mendengar bintang The Blind Side (2009) itu memberikan dana sebesar 1 juta USD untuk para korban gempa di Haiti melalui yayasan Doctors Without Borders yang berpusat di ibu kota Haiti, Port Au Prince.

Ketulusan dan empati yang ditunjukkan oleh Sandra Bullock tak berbeda dengan para relawan yang pernah saya saksikan menolong para korban tsunami dan gempa bumi di Aceh (2004) dan gempa di Sumatra Barat (2009). Mereka bekerja keras berbuat kebaikan di lokasi bencana dengan tulus, walaupun mereka juga kelihatan keletihan. Saya kira ketulusan dan empati seperti itulah yang mampu me
... baca selengkapnya di Sebuah Inspirasi dari Sosok Artis Hollywood Ternama, Sandra Bullock Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1